1. Mun jadi jelema tong sok culamétan manéh téh.
(Kamu jangan jadi orang yang suka mencicipi makanan orang lain)
2. Ka budak nu sok culamétan mah loba nu teu resepeun.
(Banyak orang yang tidak suka pada anak yang suka mencicipi makanan orang lain)
3. Culamétan manéh mah kana dahareun batur téh.
(Kamu suka mencicipi makanan orang)
Selain itu, terdapat lirik lagu yang sedang viral di media sosial berjudul "Culametan Met Met" yang dinyanyikan oleh Risa, seorang bocah kecil. Lirik lagu ini menggunakan bahasa Sunda dalam campuran bahasa halus, loma, dan kasar. Berikut adalah terjemahan lirik lagu "Culametan Met Met" ke dalam bahasa Indonesia.
Sepertinya kalau dimintai lagi kamu tidak mau (ngasih) = Jiganamah dipentaan deui téh embung sia mah
Sepertinya kalau ada makanan di meja = Siganamah kalau ada makanan di meja
Silakan kamu makan = Mangga legleg ku sia
Hidupmu celamitan = Sia mah hirup téh cumalétan mét mét
Istilah "mangga legleg ku sia" digunakan untuk mempersilakan seseorang untuk makan, tetapi pada kenyataannya, itu adalah istilah kasar yang menunjukkan bahwa pemberian izin tersebut tidaklah ikhlas atau bersikap pelit. Sedangkan "met met" dalam bahasa Sunda sebenarnya tidak memiliki arti. Istilah tersebut hanya digunakan dalam lirik lagu sebagai penyesuaian dengan nadanya.
Semoga penjelasan di atas dapat membantu memahami arti kata "culamétan" dan terjemahan lirik lagu "Culametan Met Met" dalam bahasa Sunda dan bahasa Indonesia.